SMKN 4 Padang

Hasil Ujian Nasional tahun ini membawa kabar gembira bagi SMKN 4 Padang. Sekolah senirupa di Sumatera itu berhasil naik podium. SMSR meduduki peringkat 2 untuk kategori tingkat kelulusan SMK di Kota Padang. Dengan presentase kelulusan 97,22 persen. Demikian dituliskan sebuah surat kabar terkemuka yang beredar di Padang.

Prestasi gemilang yang cukup membuat buncah warga sekolah tersebut diprediksikan sekolah tidak akan terjadi. Namun Yang Kuasa berkehendak lain. Sekolah yang akan membuka jurusan baru diawal tahun ajaran besok berhasil mencetak prestasi mengejutkan.

Kendati rasa gembira menimpa SMSR,usaha dan tekad bersama warga sekolah untuk meluluskan siswa hingga 100 persen belum tercapai, kali ini masih ada satu orang pelajar SMSR yang tidak jebol.

Hj. Nirmawati, S.Pd yang dikonfirmasi senirupa.net mengatakan siswa yang tidak jebol tersebut mengalami kegagalan pada bidang studi Bahasa Indonesia. "Tak Usah saya sebutkan siswanya, yang pasti siswa yang tak lulus ini berasal dari jurusan lukis, ia hanya mendapatkan nilai bahasa Indonesia 4, 20, sedangkan, batas kelulusan nilai 4,26 jadi masih kurang 0,6 lagi. Mungkin itu suatu rambu-rambu bagi kita untuk terus berusaha meningkatkan SDM siswa dan guru agar serius lagi dalam belajar,"sedih Waka bidang Humas ini.

Berikut kutipan berita tentang peringkat kelulusan UN yang dimuat di Harian Umum Haluan edisi Kamis, 14 Juni 2007. "Untuk SMK peringkat 1 SMK 3, peringkat 2 SMK 4, peringkat 3 SMK Analisis Kimia, peringkat 4 SMK Kosgoro dan peringkat SMK Persada."

Sementara itu Jasrizal Rasyid, S.Pd yang ditemui senirupa.net satu hari setelah pengumuman hasil kelulusan, merasa bangga dengan kinerja yang dilakukan bersama selama ini. "Ada dua rasa yang menghantui saya dengan hasil UN ini. Pertama sisi bathiah, kita semua bangga bisa meraih prestasi gemilang, yang sebelumnya tak satu orangpun yang yakin SMSR bisa juara 2 hasil UN SMK se-Kota Padang. Mengingat hasil pra-UN 1 (lulus 1 orang) dan pra-2 (lulus 2 orang) SMK 4 tak lulus dengan hasil yang sukses. Kedua, usaha kita untuk lebih baik lagi belum terselesaikan, pasalnya masih ada satu orang pelajar kita yang tak lulus, padahal kita semua sama-sama berusaha, tapi itu tergantu pada ketaatannya kepada yang Maha Kuasa," ungkapnya sedih

Peringkat 2 yang dicapai SMSR merupakan modal bagi sekolah yang berada di Cengkeh itu untuk berbenah lebih maju. Mencari prestasi memang mudah hanya butuh waktu, pengorbanan dan usaha, namun untuk mempertahankannya sangatlah sulit sekali. Untuk itu Jasrizal Rasyid bersama personil guru dan unsur pimpinan sekolah akan terus berusahan untuk meningkatkan kinerja dari masing-masing lini.