Walikota Ramah Tamah Ke SMK BESAR 4, 7, 8 Padang Siswa SMK Dipersiapkan Menjadi Tenaga Kerja Luar

BAGIKAN:

facebook twitter pinterest line whatapps telegram

Oleh aimdbest
Minggu, 13 Mei 2007 13:11:07 Klik: 2668
Fauzi Bahar
Klik untuk melihat foto lainnya...

Semua orang terhenyak saat lagu yang menggambarkan keunggulan kota berjuluk Bingkuang ini dibawakan tim paduan suara SMKI, termasuk Pak Fauzi Bahar ikut menyanyikannya bersama, dengan diiringi alat musik Karawitan.

Kunjungan pertama Walikota Padang tersebut, sebenarnya adalah untuk melaksanakan upacara bendera gabungan dari SMK 4, SMK 7 dan SMK 8. Namun karena situasi hujan, maka seluruh siswa dari tiga sekolah dialihkan ke ruangan Tari SMK 7 untuk ber ramah tamah bersama Pak Wali, terang Kepsek SMKN 7 Ibu Farida Z, S.Pd. Selain itu Bu Farida Z dalam kata sambutannya, mengharapkan kepada Pak Walikota untuk bisa memperbaiki jalan sekolah lebih kurang 500 meter yang membentang dari simpang Cengkeh sampai simpang Piai. “Bapak rasakan tadi, ketika memasuki kampus kami ini jalannya bergoyang-goyang, itu disebabkan banyaknya lobang. Jika bapak lihat saat ini, jalan tersebut becek, menyebabkan siswa kesulitan untuk mencari tempat berjalan, itu salah satu kendala kami untuk bisa mengembangkan sekolah ini. Sudah letaknya di “Papiko” (padang pinggir kota-red) jalannya buruk lagi !” harap Buk Farida mewakil seluruh warga SMK BESAR.

Turut hadiri dalam kunjungan yang dimulai 08.05 itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang bapak HM. Nur Amin, M.Pd, Kabid Humas Drs. Hasrul Piliang, M.Si didamping bapak Nurmansyah, Drs. Yefrizon, Kepsek tiga sekolah, guru dan siswa yang berjumlah lebih kurang 600 orang.

Kadisdik bapak HM. Nur Amin dalam kata sambutannya kembali mengingatkan siswa kelas III untuk terus mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional (UN) 17 April nanti. “Tanamankan pada dirimu masing-masing sikap untuk sukses di UN. Tinggalkan kesibukan yang tidak berguna”, pesannya.

 “SMK merupakan sekolah yang mempersiapkan siswanya untuk bekerja. Sekolah yang mendidik siswanya agar bisa nanti, menciptakan penemuan-penemuan baru dari alam semesta ini. Saya mengharapkan siswa SMK, tidak berpikir selepas taman disini menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil). Karena, orang yang berpikir menjadi PNS itu, orang-orang yang tidak mau berkembang, tiap bulannya hanya menerima gaji saja. Jadilah kalian orang-orang yang memiliki kemauan untuk berusaha, karena dengan menjadi pengusaha kita akan bisa menjadi kaya dan mampu membantu orang” terang Walikota Padang dalam kata sambutannya.

Lebih lanjut pria yang pernah menjadi Tim Katak TNI AL itu menambahkan kalau bahasa merupakan kendala utama para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) untuk bisa terjun ke lapangan kerja luar negeri, mereka sering dipukul majikannya karena tak mengerti bahasa. “Jadi SMK kedepan akan kita persiapkan untuk mampu dan aktif berbahasa Inggris. Rencana saya dan bapak Gubernur Gamawan Fauzi, akan mengambil para tenaga kerja itu dari SMK yang bisa berbahasa asing. Dengan bisa berbahasa itu mereka akan mampu memperoleh gaji besar disana kalau sekarang TKI digaji 100 USD, mampu berbahasa asing mereka mungkin bisa memperoleh gaji sekitar 700 USD” beber pemuda yang baru saja kembali dari pertemuan walikota se dunia di Manila Filipina ini.

Tak kalah serunya, dalam pertemuan yang dipandu MC bapak H. Agus Final, S.Pd, Pak Wali menyerahkan cendramata berupa topi Dinas kepada tiga orang siswa yang mampu menjawab pertanyaan yang diberikan. Tampil pula pelajar dari di SMK 4 Padang (SMSR), Arif Budiman, diminta menyebutkan 5 orang nama Walikota Padang, yang tak semua pelajar mengetahuinya, syurkur Arif, yang sebelumnya dipersipkan menjadi komandan upacara ini mampu menjawab dan berhak mendapatkan topi dinas yang sudah dipakai langsung Pak Wali, merupakan penghargaan yang tak terlupakan. Serta pelajar dari SMKN 7 (SMIK) dan SMKN 4 (SMSR) lagi juga diminta untuk membacakan ayat-ayat pendek dihadapan peserta ramah tamah.

Diakhir temu ramahnya dengan keluarga SMK Besar Program Bersama, lelaki yang menamatkan S1 7 semester ini, akan menindak lanjuti permintaan sekolah untuk mengaspal jalan yang berlubang serta ia juga menawarkan sekolah untuk menanami pohon pelindung jenis pinang, mahoni dan jati di sepanjang jalan yang diaspal nanti. Selain itu, beliau juga membantu 50 Zak semen untuk pembangunan gerbang masuk sekolah. "Saya mengingatkan agar pelajar di kampus ini, tidak mendekati narkoba, jangan mau kenal dengan narkoba apalagi memakai, ibaratnya orang memakai narkoba itu, rela kalau ibunya digantung ditiang bendera, kepalanya dibotak dan tubuhnya ditelanjangi, mau kalian !", pesan perwira berpangkat mayor ini.

 
Berita Aktual Lainnya

Video Pilihan


KUNJUNGAN ANGGOTA DPRD PROVINSI SUMBAR DALAM RANGKA ...

SMKN 4 PADANG BEKERJA SAMA DENGAN TNI UNTUK MENCIPTAKAN ...

Profil SMKN 4 Padang 2014

SMKN 4 PADANG BEKALI SISWA UNTUK TERJUN KEDUNIA ...

DIRGAHAYU SEKOLAHKU SSRI, SMSR, SMKN 4 PADANG YANG KE ...

Membuat Kalimat Capaian Pembelajaran di SISFO SMK4 ...

Kendaraan Tradisional Bendi di Sumbar (Film Dokumenter ...

Kucing Ayu Asri
Login
Username:

Password:

  Registrasi?
Advance
Selamat Datang :
Guest(s): 0
Member(s): 0
Total Online: 0
NISN
test